SURABAYA SENTRA PUBLIKASI INDONESIA — Teosofi: Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam yang diterbitkan oleh Program Studi S1 Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Sunan Ampel Surabaya berhasil terindeks dalam database Scimago dengan SJR (Scimago Journal Rank) denan capaian 0,13. Prestasi ini menempatkannya pada peringkat Q2 dalam database Scimago.
Teosofi pertama kali diterbitkan pada tahun 2011 dan dari tahun 2014 hingga 2018, telah memperoleh peringkat B (peringkat menengah/sedang) — setara dengan SINTA 2 — untuk kategori akreditasi jurnal nasional. Sejak penerapan penerbitan artikel dalam Bahasa Inggris pada tahun 2019, jumlah sumbangan artikel dari akademisi luar negeri telah meningkat secara signifikan. Beberapa artikel dari perguran tinggi ternama di luar negeri yang diterbitkan di Teosofi semenjak 2019 antara lain dari Australia (2 artikel), Austria (1), Canada (1), Germany (2), India (2), Iran (3), Israel (1), Malaysia (1), Netherlands (2), Qatar (1), Tunisia (1), Turkey (3), United Arab Emirates, (1), dan United States (3).
Dari tahun 2018 hingga 2022, Teosofi meraih peringkat Sinta 2 dalam sistem pemeringkatan jurnal nasional yang terkemuka, ARJUNA, dan mencapai peringkat Sinta 1 pada tahun 2023. Dengan persiapan yang matang, baik pada aspek editorial board dan diversitas penulis yang berafiliasi dengan perguruan tinggi internasional, pada bulan Oktober 2022, usulan Teosofi untuk terindeks di Scopus berhasil diterima.
Secara lebih spesifik, Teosofi menawarkan platform global terkemuka untuk penelitian ilmiah yang mencakup bidang Tasawuf, Filsafat Islam, Teologi Islam (Kalam), dan Pemikiran Islam. Dengan merangkul perspektif yang komprehensif, jurnal ini menyatukan berbagai sudut pandang disiplin ilmu. Teosofi menerbitkan artikel-artikel yang menyelidiki dimensi sejarah, budaya, sosial, filosofis, politik, antropologis, sastra, seni, dan beragam dimensi subjek di semua konteks temporal dan geografis. Jurnal ini berambisi menjadi forum global terkemuka untuk penemuan dan wacana terbaru di bidang tersebut.
Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya, Akh Muzakki, menyoroti prestasi yang sangat berharga ini, “Fakultas Ushuluddin pertama yang memiliki jurnal terindeks Scopus adalah Fakultas Ushuluddin di UINSA. Jurnal ini merupakan satu-satunya di Indonesia yang menerbitkan artikel-artikel dengan fokus ilmiah khusus dalam bidang Tasawuf, Filsafat Islam, Teologi Islam, dan Pemikiran Islam. Kami sangat bangga dengan prestasi luar biasa yang telah dicapai oleh Jurnal Teosofi dengan mencapai peringkat Q2 dalam database Scimago,” tegas Muzakki dalam keterangannya, Jumat (19/4/2024).
Dekan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Sunan Ampel Surabaya, Abdul Kadir Riyadi, memberikan apresiasi atas kesuksesan Teosofi dalam mencapai peringkat Q2 di Scopus. “Saya memberikan dukungan penuh kepada Teosofi sebagai platform diseminasi publikasi ilmiah yang memiliki reputasi dunia. Dengan pengalaman berharga yang dimiliki Teosofi selama beberapa tahun terakhir, saya berharap Jurnal Teosofi dapat membagikan pengalamannya kepada jurnal-jurnal lain di Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UINSA agar dapat terindeks dalam database Scopus pada tahun-tahun mendatang,” katanya.
Mukhammad Zamzami, editor-in-chief Jurnal Teosofi, dengan penuh rasa syukur mengungkapkan kebahagiaan atas prestasi ini, dengan menyatakan, “Pencapaian Teosofi peringkat 40 besar jurnal di Asia dalam rilis peringkat Q2 database Scimago, Teosofi bertekad untuk meraih tempat di antara jurnal-jurnal terkemuka secara global. Pencapaian in adalah bukti nyata dari kerja keras yang tak kenal lelah dari seluruh tim yang telah secara konsisten berupaya mencapai standar keunggulan dalam publikasi ilmiah,” pungkasnya.