Wahyudin Darmalaksana, Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung
BANDUNG SENTRA PUBLIKASI INDONESIA — Penomoran dalam penulisan skripsi sangat penting. Contoh umum penomoran, yaitu BAB I, BAB II, BAB III, dan seterusnya.
Secara teknis, penomoran dalam menulis skripsi di bawah ini:
Silakan unduh contoh penomoran skripsi
Ketentuan layout skripsi yaitu kertas A4, top 4cm left 4cm bottom 3cm right 3cm, Times New Roman 12 size, dan spasi 1.5 lines.
Penulisan sub judul harus dipinggir garis tidak boleh lompat. Tiap paragraf mulai dari angka 1 (satu) ruler. Anak sub judul awali di pinggir garis tetapi harus ada kalimat sebelumnya minimal 2 (dua) baris. Hendaknya klik enter ketika mengawali anak sub judul supaya terdapat jarak dengan paragraf sebelumnya. Demikian pula anak sub judul berikutnya.
Turunan anak sub judul tetap mulai dari pinggir bila diawali dengan kalimat minimal 2 (dua) baris dan ketuk enter supaya ada jarak dengan paragraf sebelumnya. Apabila tidak diawali dengan kalimat, maka tulis turunan anak sub judul seperti contoh di atas, yaitu a, b, c, lalu 1), 2), 3), dan selanjutnya i, ii, iii.
Penomoran dalam menulis skripsi bukan hal remeh. Ia bagian dari kerapian. Jika kita memerhatikan penomoran, maka penulisan skripsi menjadi rapi.